AFP-Penemuan mengungkap bahwa dahulu penguin memiliki warna abu-abu dan coklat kemerahan.
Yang terjadi pada sayap pinguin adalah evolusi dari untuk terbang menjadi untuk berenang. Menurut para peneliti mengatakan bahwa pinguin telah kehilangan kemampuan untuk terbang sejak beribu ribu tahun yang lalu, Yang menjadi pertanyaan adalah mengapa terjadi evolusi pada sayap pinguin ?
Sebuah studi yang dilakukan memiliki asumsi yang mengatakan bahwa pinguin adalah burung laut yang ber evolusi untuk beradaptasi dengan lingkungan sehingga dari terbang menjadi perenang ulung. Pinguin memerlukan berenang untuk bersaing dalam lingkungan yang kompetitif, seperti yang disampaikan dalam Proceedings of the National Academy of Sciences edisi 20 Mei 2013.
Mungkin terbang, untuk beberapa aspek, adalah suatu keuntungan bagi para penguin yang hidup di Kutub Selatan, misalnya saat melarikan diri dari predator atau saat pawai koloni penguin emperor yang bisa sampai berhari-hari lamanya.
Seorang Ahli dalam bidang ekologi perilaku dari Ocean Research Institute�University of Tokyo, " Katsufumi Sato yang mengatakan bahwa perubahan itu karena faktor evolusi. Dikatakan bahwa burung penguin berevolusi karena ukuran tubuhnya yang lebih besar sehingga untuk menjaga tubuhnya yang besar membutuhkan penopang ketika menyelam di dalam air.
Karena alasan tersebut sehingga fungsi sayap sebagai untuk terbang mengalami pengurangan secara progresif sehingga fungsi sayap tidak untuk terbang tetapi untuk berenang lebih efisien dan saat dipakai terbang justru sebaliknya. Akibatnya kemampuan terbang secara bertahan menjadi hilang, Sehingga karena hal inilah yang menjawab pertanyaan alasan mengapa burung pinguin tidak bisa terbang.
Alasan lain adalah ukuran tubuh yang besar membuat pinguin lebih lama menyelam. Pada saat transisi dari fungsi sayap dari terbang ke fungsi berenang terjadi pemborosan energi karena energi yang dipakai tidak hanya untuk menyelam tetapi juga untuk terbang akibatnya burung pinguin tidak bisa bertahan lama.
Hal senada disampaikan oleh Julia Clarke, penelitian evolusi burung dari University of Texas di Austin mengatakan bahwa ada perbedaan yang ditemukan pada pinguin purba
Julia Clarke, peneliti yang menekuni evolusi burung dari University of Texas di Austin, mengungkapkan, ada perbedaan yang ditemukan pada penguin-penguin di asal mula. Akan tetapi, masih sedikit data relevan yang bisa dipakai untuk mengembangkannya. Penemuan terbaru ini dapat menjadi satu kunci dalam penjelasan tentang transisi dari model "sayap" ke "sirip" penguin. (Gloria Samantha/National Geographic Indonesia)
Sumber :
http://www.nationalgeographic.co.id/
www.htysite.com
MetaTag
the pinguin , club pinguin, pinguin, pinguin games, pinguin game, pinguin papa , pinguin on facebook , dead pinguin , papa pinguine , the pinguin batman , ping uin , burung kenari, download burung, gambar burung, download suara burung burung , burung batu , burung berkicau , pinguin artikel , mengapa pinguin tidak bisa terbang
